Balai Benih Induk (BBI) Dinas Perkebunan Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sumatera Barat, yang terletak di kawasan Lubuk Minturun Kota Padang, merupakan pusat utama penyediaan benih tanaman pangan dan hortikultura di wilayah tersebut. Selain menjadi penyedia benih, lokasi ini juga difungsikan sebagai wahana pendidikan bagi pelajar dan masyarakat.

Unit Pelaksana Teknis Dinas Perkebunan Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sumatera Barat (UPTD BBI) berperan sebagai mitra Dinas tersebut yang bertujuan mengoptimalkan pelayanan terhadap kebutuhan masyarakat, terutama dalam hal penyediaan benih unggul untuk meningkatkan produksi dan produktivitas pertanian.

Di dalam UPTD BBI Balai Benih Induk Tanaman Padi Palawija dan Hortikulturan, terdapat sejumlah fasilitas pendukung yang menjadi sarana untuk mendukung produksi benih berkualitas tinggi. Tempat ini berdiri di lahan seluas 9,5 hektar, dengan ketinggian 40 meter di atas permukaan laut.

Penggunaan benih yang memenuhi standar kualitas memiliki dampak signifikan terhadap produktivitas hasil pertanian, baik pada tanaman pangan maupun hortikultura. Hal ini dilakukan melalui pendekatan terpadu dari awal proses hingga akhir, termasuk penciptaan varietas unggul dan pengawasan mutu dalam produksi serta distribusi benih. Menurut Kepala UPTD BBI, Rina Martin, penggunaan benih unggul/berlabel di Sumatera Barat baru mencapai 35 persen.

Selain berperan sebagai penyedia benih, kawasan BBI juga dimanfaatkan sebagai objek wisata edukasi yang terintegrasi bagi masyarakat dan pelajar. Salah satu mahasiswi, Rami, dari salah satu perguruan tinggi di Sumatera Barat sedang menjalani program studi pembelajaran melalui praktik kerja lapangan di kawasan BBI. Dia terlibat dalam berbagai kegiatan mulai dari pembenihan hingga teknik penyambungan pada beragam jenis tanaman.