FARMER FIELD DAY SEKOLAH LAPANG JAGUNG: MERAUP UNTUNG BERTANAM JAGUNG
Posted on 2024-09-04 23:49:59 | by : Atapertanian | 307 kali dibaca | Category: BERITA
PASAMAN BARAT. Dinas Perkebunan Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sumatera Barat (DPTPH-Sumbar) yang diwakili oleh Kepala UPTD Balai Pelatihan dan Penyuluhan Pertanian (BPPP) DPTPH-Sumbar, Nurman, SP., M.I.L. menghadiri kegiatan
Farmer Field Day Sekolah Lapang Jagung, yang dilaksanakan di lahan Kelompok Tani Bancah Kariang, Nagari Ampek Koto, Kecamatan Kinali, Kabupaten Pasaman Barat. Kelompok Tani Bancah Kariang, adalah salah satu pelaksana dari 2 paket kegiatan Sekolah Lapang Jagung dilaksanakan di Provinsi Sumatera Barat. Turut hadir Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Pasaman Barat didampingi oleh Kepala Bidang Penyuluhan Pertanian beserta jajaran, Camat Kinali, Koordinator dan Penyuluh Pertanian Kecamatan Kinali dan 60 orang petani di Kecamatan Kinali. Selasa, 3 September 2024.
Dalam sambutannya, Nurman menjelaskan Jagung merupakan salah satu komoditas strategis, khususnya di Kabupaten Pasaman Barat. “Pada rangkaian Kegiatan Sekolah Lapang ini diperkenalkan sistem tanam jajar legowo zig-zag yang terbukti meningkatkan populasi dan proses fotosintesis sehingga produksi dan produktifitas jagung semakin meningkat, yang pada akhirnya bisa meningkatkan keuntungan bagi petani”, paparnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Pasaman Barat, Doddy San Ismail menyampaikan bahwa “Kabupaten Pasaman Barat merupakan salah satu produsen jagung di Provinsi Sumatera Barat. Namun saat ini sedang dihadapkan pada penurunan luas lahan dari 8.800 ha menjadi 7.700 ha. Dengan intensifikasi lahan diharapkan produksi jagung naik 40%. Semestinya kita belajar seperti Kabupaten Dompu yang mampu menghasilkan jagung 12 ton/ha.”
Pada kesempatan terpisah, Camat Kinali, Saparuddin. Sangat mengapresiasi terlaksananya kegiatan ini, “Kita ucapkan terimakasih kepada Gubernur Sumatera Barat yang telah mengalokasikan dana melalui Dinas Perkebunan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sumatera Barat untuk kegiatan Sekolah Lapang di Kecamatan Kinali. Kami berharap peserta sokolah lapang ini bisa menyebarluaskan informasi dan transformasi ilmu kepada petani lain di wilayah mereka dan menghimbau kepada pemerintah nagari untuk menganggarkan kegiatan pemberdayaan petani melalui dana nagari sesuai dengan alokasi 20% kegiatan ketahanan pangan”, tutupnya.
Pada kesempatan ini dilakukan tanam perdana oleh Kepala UPTD DPTPH-Sumbar, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Pasaman Barat yang didampingi oleh Kepala Bidang Penyuluhan Pertanian beserta jajaran, Camat Kinali, Koordinator dan Penyuluh Pertanian Kecamatan Kinali dan peserta Farmer Field Day di Kecamatan Kinali. (Ilham -PP Sumbar)-(PWC)